Kamis, 03 Mei 2012 - 08:35:03 WIBPilkada Kota Kupang Lanjut ke Putaran DuaDiposting oleh : Administrator
Kategori: plkd-nusa-tenggara-timur
- Dibaca: 82 kali
Tweet
Pemilihan Walikota-Wakil Walikota Kupang
masa jabatan 2012-2017 kemungkinan besar berlangsung sebanyak dua
putaran. Hasil perhitungan sementara menunjukkan, pasangan calon
independen Yonas Salean-Herman Man memimpin perolehan suara sebanyak
26,78 persen dari total 233.045 suara.
Sedangkan pesaingnya,
Jefri Riwu Kore-Kristo Blasin yang dicalonkan koalisi PDI Perjuangan,
Partai Demokrat, dan Partai Gerindra berada di urutan kedua dengan 23,25
persen. Pasangan incumbent, Daniel Adoe-Daniel Hurek, yang dicalonkan Partai Golkar, PKB dan sejumlah partai koalisi hanya mendapat 20,77 persen suara.
Meski
masih perhitungan sementara, Ketua Komisi Pemilihan Umum Kota Kupang,
Daniel Bangu Ratu, yang dihubungi di Kupang, Rabu, 2 Mei 2012,
mengatakan, kemungkinan pilkada berlangsung dua putaran karena perolehan
suara para calon tidak mencapai 30 persen. “Putaran kedua pilkada
dijadwalkan berlangsung 27 Juni mendatang,” kata Daniel.
Menurutnya,
meski pleno perolehan suara baru akan diumumkan pada 7 Mei mendatang,
namun dapat dipastikan pasangan calon independen Yonas Salean-Herman Man
dan pasangan Jefri Riwu Kore-Kristo Blasin akan bertarung di putaran
kedua.
Calon walikota Yonas Salean yang dihubungi di Kupang
mengatakan, pihaknya sementara ini mempersiapkan langkah strategis untuk
melanjutkan pertarungan di putaran kedua nanti. “Saya dicalonkan oleh
rakyat. Seluruh biaya politik selama kampanye putaran pertama dibiayai
oleh rakyat. Saya yakin rakyat Kota Kupang akan terus bersama saya dalam
hajatan pilkada putaran kedua,” kata Yonas di kediamannya.
Calon incumbent,
Daniel Adoe yang dihubungi terpisah mengatakan menerima hasil pilkada.
“Saya menerima kenyataan. Selamat buat pasangan calon yang akan
bertarung di tahapan berikutnya,” ujar Daniel.
Tim pemenangan
pasangan calon Jefri Riwu Kore-Kristo Blasin mengharapkan KPU Kota
Kupang dapat memperbaiki data jumlah pemilih karena dalam putaran
pertama, lebih dari 100.000 warga yang kehilangan hak pilihnya. “Ribuan
pendukung paket PDI Perjuangan yang tidak terdaftar sebagai pemilih.
Mudah mudahan dalam putaran kedua seluruh warga Kota Kupang yang
memiliki hak suara ikut memilih,” kata Gusti Beribe, pengurus DPD I PDI
Perjuangan.
VIVAnews
0 Komentar :
Isi Komentar :