web directoriesfree CSS templates
Senin, 02 April 2024 - 16:34:51 WIB
Jelang Pilkada Kalbar, Lima Partai Berkoalisi
Diposting oleh : Administrator
Kategori: plkd-kalimantan-barat - Dibaca: 51 kali

Tweet

Pontianak - Dalam menghadapi Pilkada Gubernur Kalbar yang rencananya akan di gelar 20 Sepetember mendatang, DPW Partai Persatuan Pembangunan Provinsi Kalbar yang memiliki 5 kursi di DPRD Provinsi Kalbar, DPW Partai Amanat Nasional Provinsi Kalbar memiliki 4 kursi, DPW Partai Keadilan Sejahtera Provinsi Kalbar memiliki 4 kursi, DPW Partai Bintang Reformasi Provinsi Kalbar memiliki 2 kursi dan DPD Partai Hati Nurani Rakyat Provinsi Kalbar memiliki 4 kursi, bersepakat untuk melakukan koalisi besar untuk mengusung pasangan calon Gubernur Kalbar.

Menurut Ketua DPW PPP Kalbar, Ahmadi Usman, S.Ag, koalisi 5 partai ini baru sebatas menyamakan visi dan misinya, belum sampai kepada tahap mengusung nama pasangan calon gubernur.

“Sementara untuk penjaringan dan pendaftaran calon kepala daerah diserahkan kepada masing-masing partai politik kolaisi,” jelas Ahmadi yang juga Wakil Ketua DPRD Kalbar, kemarin saat deklarasi koalisi 5 partai politik di Hotel Kartika Pontianak.

Kemudian, Ahmadi menjelaskan untuk penentuan calon yang akan diusung dari Partai koalisi ini sepenuhnya akan disepakati di dalam koalisi, dengan mempertimbangkan dan menjalankan mekanisme internal masing-masing partai.

"Dengan jumlah 19 kursi di DPRD Kalbar ini akan memperkuat dan akan memberikan semangat untuk mengusung pasangan calon Gubernur Kalbar, bukan sebagai pendukung tapi pengusung," jelas Ahmadi.

Koalisi ini dilakukan untuk meraih kepemimpinan Kalbar di masa yang akan datang. Untuk itu diharapakan masyarakat Kalbar bisa bersatu membangun Kalbar berdasarkan amanat rakyat dalam mewujudkan masyarakat yang adil dan sejahtera.

Mengenai kriteria calon kepala daerah juga ditentukan oleh masing-masing partai politik koalisi. Yang jelas untuk PPP calon kepala dearah harus memiliki kriteria yang antara lain beriman dan bertaqwa kemudian punya moralitas yang baik, amanah, dan punya integritas yang baik, punya kapasitas dan intelektual yang baik, profesional, dan bersih bebas Korupsi Kolusi dan Nepotisme (KKN) dan sebagainya.

Sementara itu Ketua DPW PAN Kalbar, Ir. Ikhwani A Rahim, mengatakan atas dasar pandangan dan sikap politik yang sama sehingga terbangunnya kesepahaman bersama untuk membangun kolisi besar ini.

“Kami mengikatkan diri di dalam sebuah koalisi partai untuk menghadapi pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah Provinsi Kalbar pada tahun 2012 untuk masa jabatan Gubernur dan Wakil Gubernur periode 2013-2018,” jelas Ikhwani yang juga anggota DPRD Kalbar.

Menurut Ikhwani, kriteria pasangan bakal calon gubernur dan calon Wakil Gubernur Kalbar Periode 2013-2018 yang diusung partai koalisi ini mengedepankan profesionalisme, elektabilitas yang tinggi dan mengutamakan persatuan dan kesatuan.

Kemudian Ketua DPW PKS Kalbar, H. Fatahillah Abrar, S.Ag, menambahkan dalam rentang waktu mulai disepakati kesepahaman ini, hingga memasuki masa akhir pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah dan Bakal Calon Wakil Kepala Daerah yang ditetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Daerah Provinsi Kalimantan Barat, koalisi ini masih terbuka kepada Partai Politik lainnya yang ingin bersama dan bergabung atas dasar kesepahaman yang sama.

Bahwa koalisi ini adalah koalisi terbuka dan apabila setelah penandatanganan risalah ini ada Partai Politik yang akan bergabung, risalah ini dapat disempurnakan kembali.

“Koalisi permanen ini bersifat tetap dan mengikat dari sejak tanggal penandatanganan Nota Kesepahaman sampai akhir pelaksanaan Pemilukada 2012,” jelas Fatahillah yang juga anggota DPRD Kalbar.

Kemudian Fatahillah, menambahkan koalisi ini dapat berakhir apabila terjadi kesepahaman lain di kemudian hari yang dituangkan dalam Berita Acara dan penandatanganan pembubaran koalisi.

Deklarasi lima partai politik kolaisi tersebut juga disepakati dengan penandatanganan risalah koalisi partai PPP, PAN, PKS, PBR dan Hanura. DPW Partai Persatuan Pembangunan Kalbar Ketua H. Ahmadi Usman, S.Ag, Sekretaris H. Retno Pramudya, SH, MH, DPW PAN Kalbar Ketua Ir. Ikhwani A. Rahim, Sekretaris Ir. Sy. Izhar Assyuri, DPW PKS Kalbar Ketua H. Fatahillah Abrar, S.Ag Sekretaris H. Arif Joni Prasetyo, ST. DPW PBR Kalbar Ketua Rudyanto Sulaiman, SH, Sekretaris Nofal Nofiendra RA, SH. DPW Partai Hanura Kalbar Ketua H.A.Baharuddin Nahris, SH, SIp, Sekretaris Ir. H. Nur Ardiansyah.

Sumber : Inilah.com

 



0 Komentar :


Isi Komentar :
Nama :
Website :
Komentar
 
 (Masukkan 6 kode diatas)

 

 
  Terkini  
  Terpopuler  
  Komentar  
Hasil PILKADA - Real Quick Count
Partai
  • Partai Gerakan Indonesia Raya, atau Partai Gerindra, adalah sebuah partai politik di Indonesia yang diketuai oleh Prof. Dr. Ir Suhardi M.Sc. Partai Gerindra berdiri pada tanggal 6 Februari 2008.
  • Pendirian Partai HANURA dirintis oleh Wiranto bersama tokoh-tokoh nasional yang menggelar pertemuan di Jakarta pada tanggal 13-14 November 2006.
  • Partai Amanat Nasional (PAN) adalah sebuah partai politik di Indonesia. Asas partai ini adalah "Akhlak Politik Berlandaskan Agama yang Membawa Rahmat bagi Sekalian Alam" . PAN didirikan pada tanggal 23 Agustus 1998
  • Partai Keadilan Sejahtera (PKS), sebelumnya bernama Partai Keadilan (PK), adalah sebuah partai politik berbasis Islam di Indonesia. PKS didirikan di Jakarta pada 20 April 2002.
  • Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) adalah sebuah partai politik di Indonesia. Lahirnya PDI-P dapat dikaitkan dengan peristiwa 27 Juli 1996
  • Partai Golongan Karya (Partai Golkar), sebelumnya bernama Golongan Karya (Golkar) dan Sekretariat Bersama Golongan Karya (Sekber Golkar), adalah sebuah partai politik di Indonesia.
  • Partai Demokrat adalah sebuah partai politik Indonesia. Partai ini didirikan pada 9 September 2024 dan disahkan pada 27 Agustus 2003.
Tokoh
Sri Mulyani Indrawati
Rabu ,02 April 2012 - 17:27:25 WIB

Sri Mulyani Indrawati (lahir di Bandar Lampung, Lampung, 26 Agustus 1962) adalah wanita sekaligus orang Indonesia pertama yang menjabat sebagai Direktur Pelaksana Bank Dunia. Jabatan ini diembannya mulai 1 Juni 2010. Sebelumnya, dia menjabat Menteri Keuangan Kabinet Indonesia Bersatu.

Baca Selengkapnya...
Dahlan Iskan
Dr.H.M Hidayat Nur Wahid, M.A
Drs. H. Muhammad Jusuf Kalla
Ir. H. Aburizal Bakrie
Temukan Beritapemilu.com di Twitter
Follow @Beritapemilu