Rabu, 14 Agustus 2013
Khofifah Janjikan Rp 800 Juta Tiap Asrama Ponpes
Khofifah Janjikan Rp 800 Juta Tiap Asrama Ponpes
Rabu, 14 Agustus 2013
Kedatangan Khofifah di Kediri Disambut Tangis Muslimat
Kedatangan Khofifah di Kediri Disambut Tangis Muslimat
Rabu, 14 Agustus 2013
Gus Ipul Rangkul Suara Muslimat NU Pasuruan
Gus Ipul Rangkul Suara Muslimat NU Pasuruan
Rabu, 14 Agustus 2013
Himpunan Generasi Muda Madura Pilih Dukung Khofifah
Himpunan Generasi Muda Madura Pilih Dukung Khofifah
Rabu, 14 Agustus 2013
Buntut Debat Kandidat di Televisi Bagi Bambang DH
Buntut Debat Kandidat di Televisi Bagi Bambang DH
Rabu, 14 Agustus 2013
Status Bakal Calon Diperpanjang
Status Bakal Calon Diperpanjang
Rabu, 14 Agustus 2013
Bakal Calon Bingung Jadwal Pilgub
Bakal Calon Bingung Jadwal Pilgub
Rabu, 14 Agustus 2013
Proximity: Elektabilitas KarSa 54,5 Persen, Khofifah 13,3 Persen
Proximity: Elektabilitas KarSa 54,5 Persen, Khofifah 13,3 Persen
Selasa, 13 Agustus 2013
Bambang DH Blusukan di Terminal Arjosari
Bambang DH Blusukan di Terminal Arjosari
Selasa, 13 Agustus 2013
Pasangan Berkah Target Satu Putaran
Pasangan Berkah Target Satu Putaran
Rabu, 27 Maret 2013 - 22:36:33 WIB Dibaca: 202 kali Sidang Lanjutan Sengketa Pemilu Kada Jabar Ricuh
Jakarta - Sidang lanjutan sengketa Pemilu Kada Jawa
Barat di Mahkamah Konstitusi (MK), Jakarta, Rabu (27/3) ricuh. Pendukung
dari pihak pemohon menuding saksi yang dihadirkan para termohon palsu.
Kericuhan terjadi pascasidang lanjutan tersebut. Sejumlah pendukung pasangan Rieke - Teten memaksa bertemu saksi dari pihak termohon yang dianggap telah memberikan keterangan palsu. Kericuhan reda usai polisi turun tangan. Sidang lanjutan yang diketuai Hakim MK Akil Mochtar ini mengagendakan mendengarkan keterangan sejumlah saksi dari pihak termohon. Di antaranya KPUD Subang, Ketua KPUD Majalengka, serta anggota KPUD Kabupaten Bekasi. MK mendalami hasil rekapitulasi pascapemungutan suara serta mendalami keberatan yang diajukan para saksi. Rencananya MK akan memutus sengketa Pemilu Kada Jabar pada 1 April mendatang.
Sumber : Metrotvnews.com
Tweet
wahyudi 30 Maret 2013 - 11:50:32 WIB KALAU ADA BUKTI OTENTIK BAHWA SUNGGUH SUNGGUH TERJADI PEMEBRIAN UANG KEPADA SESORANG / GURU HONORER DUA ORANG SAJA itu sudah fakta ... yaa harus diskualifikasi ... bukan dianggap cuma ah cuma dua atau berapa ... aturan permainan harus di jalankan dgn jujur ! sewa mobil surabaya 27 Juli 2013 - 13:19:29 WIB Selamat siang bapak ibu admin, salam hangat selalu. Silahkan kunjungi web kami. http://rungkut-rentcar-surabaya.blogspot.com/ Isi Komentar : ![]() |
|
